Selasa, 12 Juni 2012

bersandar kepada tuhan yesus

"Tidak bekerja jangan ia makan" kata Firman Tuhan. "Kerjakanlah sekuat tenaga apa yang dijumpai oleh tanganmu" dalam naskah lainnya dan masih banyak lainnya termasuk belajar kepada semut, semuanya memberikan kita perintah agar kita rajin bekerja dan berusaha sekuat tenaga.

Bersandar pada Tuhan itu adalah hidup dari iman kepada iman. Hidup karena percaya bukan karena melihat.

Penerapannya bukan hidup berpasrah entah apa yang terjadi. Imam Eli ditegur oleh Tuhan lewat Samuel perihal kebejatan anaknya dan ia pasrah dengan apa yang terjadi. Hal itu dianggap jahat oleh Tuhan, sebab kita harus berjuang, kita harus berusaha dan pantang menyerah. Daud juga ditegur perihal selingkuhnya dan anaknya akan mati, tetapi ia tidak pasrah, selama anaknya sakit, Daud berpuasa memohon kemurahan Tuhan sampai anaknya mati, Ia berhenti dari puasanya dana makan minum seperti biasa. Berjuang dihadapan Tuhan itu adalah jalan Tuhan. Karena itulah maka Yakub disebut Israel dan keturunannya disebut bangsa Israel bukan bangsa Yakub.

Berjalan dengan iman adalah berjalan atas dasar janji-janji Allah. Dalam menghadapi masalah, jalan keluar yang biasa dipakai adalah
1. Logika, menyelasaikan masalah dengan ilmu yang dipelajari dan diterapkan sesuai pembelajarannya.
2. Iman, menyelesaikan masalah dengan dasar janji-janji Allah dan bertindak sesuai dengan apa yang tertulis.
3. Sugesti, atau iman palsu, menyelesaikan masalah dengan mengharapkan sesuatu ajaib terjadi tetapi tidak memiliki dasar janji Allah, biasanya tanpa bertindak apa-apa dan berdiam diri menunggu sesuatu terjadi.

Cara pertama biasa ditempuh sebagian besar manusia dimuka bumi ini
Cara kedua ditempuh oleh orang beriman yang menaruh harapnya kepada TUHAN
Cara ketiga ditempuh oleh Kristen tradisi yang menaruh pengharapannya kepada keinginannya

Bertindak dengan iman, terkadang cukup dengan doa dan melakukan aktivitas sehari-hari, terkadang harus menyelesaikan apa yang seharusnya diselesaikan, bertindak benar dan adil serta setia dalam segala hal yang benar. Terkadang juga harus mengambil langkah-langkah logis dan semuanya tidak sama tergantung apa yang kita hadapi dan bagaimana ROH KUDUS menuntun kita baik lewat nasihat, pembacaan Alkitab, kotbah, teguran, sapaan ataupun suara hati.

Berjalan tidak dengan pengelihatan adalah dalam bertindak dan berfikir walau didepan mata atau secara logika tidak mungkin terjadi atau akan malah bermasalah besar, tetapi selama ada janji Allah dan yang harus dilakukan itu adalah kebenaran Firman Tuhan, maka lakukanlah... Mujizat dan pernyataan kuasaNya menanti anda.


Praktekan maka kamu akan tahu, membaca saja tidak cukup dipahami, tetapi saat melakukan kebenaran Firman Tuhan maka semuanya akan nampak jelas bahwa TUHAN ITU BENAR.

Tidak ada komentar:

ans!!